Bulan: Agustus 2019

Oksigen memiliki peran besar terhadap kelangsungan hidup manusia dimana membantu kelancaran metabolisme yang terjadi di dalam tubuh dan tentunya prosesnya tersebut masih memerlukan bantuan dari unsur lainnya yaitu biasa disebut sebagai hemogoblin atau merupakan protein zat besi yang terkandung di sel darah merah, berfungsi untuk membimbing oksigen tadi ke seluruh jaringan tubuh.

Tidak dipungkiri lagi zat besi sangat diperlukan oleh tubuh agar kesehatan tidak mengalami gangguan dan wajib untuk selalu memasok zat besi yang cukup secara rutin dari sekarang, namun sebelum itu bagaimana mengenali tubuh kita bahwa ternyata sedang me ngalami kekurangan zat besi? langsung saja simak berikut ini ya guys!

1. Tubuh mudah lelah dan terasa lebih lemah

Seperti yang dijelaskan bahwa zat besi berperan untuk memasok oksigen ke seluruh jaringan tubuh untuk kelangsungan metabolisme yang selalu terjadi, untuk itu manusia bisa beraktivitas dengan baik setiap harinya. Akan tetapi bayangkan bila zat besi tersebut kurang sehingga sel darah pun menjadi menurun kinerjanya untuk membawa oksigen tersebut ke seluruh jaringan tubuh sehingga aktivitas berjalan tidak baik dan efeknya yaitu kelelahan, sakit kepala dan terasa lebih lemah dari biasanya.

2. Mengalami sesak napas

Zat besi yang kurang otomatis oksigen yang masuk juga berkurang, lalu apa resikonya? yang paling utama akan terjadi adalah gejala sesak napas, dikarenakan seluruh jaringan tubuh yang tidak mendapat pasokan oksigen dengan benar akan membuat pernapasan lebih tertekan dan bertambah cepat.

3. Tangan dan kaki lebih terasa dingin

Kali ini merupakan temuan dari Mayo Clinic yang mengklaim bahwa kurangnya zat besi dapat dengan mudah dikenali apabila seseorang mengalami tangan dan kaki merasa dingin setiap waktu tanpa pengaruh suhu dan cuaca sekitarnya tapi hal ini baru akan terjadi jika kasusnya sudah lebih memburuk.

4. Kulit terlihat sangat pucat

Sel darah merah tidak akan bekerja dengan baik apabila sedang kekurangan zat besi yang selama ini membantu proses mereka ke berbagai jaringan tubuh dan apabila jumlahnya berkurang maka kulit terasa lebih pucat tetapi bukan di bagian itu saja karena gusi, kelopak mata, bibir atau bahkan kuku juga bisa mengalaminya jadi perhatikan hal ini karena bisa saja kebutuhan zat besi anda tidak tercukupi dengan baik.

Tubuh yang sehat pastinya merupakan impian banyak orang, namun tentunya membutuhkan tekad dan usaha yang keras agar bisa menjaga tubuh tetap fit dan tidak mudah terserang penyakit seperti darah tinggi dimana banyak dialami oleh orang dewasa di zaman milenial ini. Apabila memiliki riwayat penyakit tersebut sudah seharusnya bagi penderita untuk menjaga pola makan serta gaya hidupnya untuk lebih baik lagi.

Tekanan darah sistolik sangat mengancam kehidupan dan biasanya penyakit ini dapat terjadi akibat orang yang suka mengkonsumsi makanan tidak sehat di luar sana khususnya jajanan berlemak serta mengandung terlalu banyak garam di dalamnya. Untuk mencegah penyakit ini terjadi maka mulailah memanfaatkan beberapa bahan alami yang akan kita bahas berikut ini agar bisa menekan tekanan darah anda, yuk disimak!

1. Minum air rebusan bawang putih

Merupakan bahan yang paling sering diandalkan dalam setiap masakan dan zaman sekarang makanan terasa menjadi kurang lengkap tanpa bumbu dapur ini karena bawang putih sangat berpengaruh terhadap citarasa banyak jenis masakan. Selain itu bawang putih memiliki peran terhadap kesehatan yang paling utama adalah mengurangi tekanan darah dalam tubuh.

Senyawa kuersetin dalam bawang putih telah diteliti dapat menurunkan tekanan darah, tetapi banyak juga yang kurang suka terhadap aroma menusuk hidung yang dikeluarkan bawang putih, maka sebagai cara mudahnya cukup rebus bawang putih dan minum saja air rebusannya tanpa harus memakan bawangnya ya guys.

2. Minum jus seledri

Bagi yang sudah memiliki riwayat penyakit darah tinggi mulailah untuk tidak menolak jenis daun yang satu ini, karena daun seledri telah dipercaya punya banyak kandungan magnesium dan potassium yang berperan mengontrol tekanan darah tubuh. Biasanya daun seledri memang sering dicampurkan kedalam berbagai masakan tetapi akan lebih efektif bila membuatnya menjadi jus dan diminum untuk hasil lebih maksimal ya.

3. Makan kentang

Tidak asing lagi dengan makanan satu ini bukan? ternyata selama ini kentang berperan baik dalam kesehatan dimana kandungan karbohidrat serta potassium yang dimilikinya baik untuk menghadapi tekanan darah tinggi. Namun cara mengkonsumsinya kali ini akan berbeda bagi penderita penyakit darah tinggi yaitu dengan mengkukusnya saja kemudian langsung dimakan agar khasiatnya lebih terasa.